Home / Uncategorized

Senin, 22 September 2025 - 16:59 WIB

HUT ke-80 KAI: KA Cut Meutia, Layanan KA Perintis di Ujung Barat Indonesia yang Semakin Melayani

Admin

Tahukah kamu kalau di ujung barat Indonesia ada layanan kereta api yang masih setia hadir untuk masyarakat? Namanya KA Cut Meutia, kereta perintis yang beroperasi di Aceh sejak diresmikan pada 3 November 2016. Hadir dengan rangkaian Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI) buatan anak bangsa dari PT INKA, KA ini menjadi potret hadirnya semangat perkeretaapian hingga ke Provinsi paling barat Nusantara.

Sejak Januari hingga Agustus 2025, KA Cut Meutia telah melayani 30.527 pelanggan dengan okupansi tertinggi pada Februari, yakni 8.291 pelanggan. Dalam periode yang sama, kereta ini telah menempuh 1.944 frekuensi perjalanan. Dengan tarif terjangkau hanya Rp2.000, KA Cut Meutia membuka akses transportasi masyarakat yang praktis dan ekonomis.

“KA Cut Meutia hadir sebagai transportasi andalan masyarakat sekaligus pintu menuju pengalaman wisata yang khas di Aceh. Dari balik jendela kereta, pelanggan dapat menikmati panorama pantai seperti Pantai Mulia, Pantai Curah, hingga Pantai Krueng Mane. Inilah wujud layanan Semakin Melayani di HUT ke-80 KAI, menghadirkan perjalanan singkat yang penuh cerita dan memperkaya pengalaman berwisata bagi masyarakat di sana,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

Baca Juga :  1win Onlayn qumar oyunu İndoneziya daxilində onlayn kazinodan uzaq olan yeni Kral

KA Cut Meutia melayani 8 perjalanan pulang-pergi per hari, dengan kapasitas 144 tempat duduk. Rutenya membentang dari Stasiun Krueng Geukueh hingga Stasiun Kutablang di Kabupaten Bireuen, menjadikan Kutablang sebagai stasiun paling barat di Indonesia saat ini. Awalnya, kereta ini hanya melayani rute Krueng Geukueh – Bungkaih – Krueng Mane sejauh 11,5 km. Namun sejak Juni 2023, lintasan diperpanjang hingga 21,4 km, sekaligus menambah manfaat bagi masyarakat sekitar.

Lebih dari sekadar transportasi, nama KA Cut Meutia juga menyimpan makna historis. Cut Nyak Meutia adalah pahlawan perempuan asal Aceh yang gigih melawan penjajahan. Di Aceh Utara, terdapat Rumah Cut Meutia yang kini menjadi museum dan situs sejarah, tempat generasi muda belajar tentang perjuangannya.

Baca Juga :  Топ онлайновый казино нате реальные деньги с возражением

“KA Cut Meutia membuktikan bahwa layanan kereta api bisa hadir hingga ke provinsi paling barat Nusantara. Perjalanan singkatnya tidak hanya menghubungkan stasiun, tapi juga menghadirkan pengalaman wisata dan napak tilas sejarah Aceh. Inilah semangat Semakin Melayani yang KAI rayakan di HUT ke-80, menjaga konektivitas sekaligus menghidupkan budaya lokal,” tutup Anne.

Hadirnya KA Cut Meutia di ujung barat Nusantara menunjukkan bahwa setiap rel menyimpan cerita. Perjalanan singkatnya menyingkap keindahan pantai, jejak sejarah, dan semangat kebersamaan. Di usia ke-80, KAI terus menghadirkan layanan yang mengajak masyarakat menjelajah negeri dengan rasa nyaman, terjangkau, dan penuh makna.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Share :

Baca Juga

Uncategorized

KAI Ajak Ratusan Siswa-Siswi Ikuti Edutrain Meriahkan Hari Perhubungan Nasional 2025

Uncategorized

Apa Bedanya CV Sama PT? Panduan Lengkap Memilih Struktur Usaha yang Tepat

Uncategorized

BNI Berdayakan Perempuan Disabilitas melalui Rumah BUMN Bekasi

Uncategorized

Lintasarta Pastikan Keandalan Layanan Digital Sektor Strategis Sambut Momen Ramadan dan Lebaran 2025

Uncategorized

Ойын Air Club Online Play, Қосымшаны жүктеп алыңыз

Uncategorized

Semarak HUT RI ke-80, Holding Perkebunan Nusantara Melalui PTPN IV Regional VII Perkuat Kepedulian Sosial

Uncategorized

Perayaan Sedekade lingkaran: Perjalanan 10 Tahun Ekosistem Pembelajaran yang Progresif dan Inovatif

Uncategorized

Efisiensi tanpa kehilangan interaksi: Memperkenalkan Hybrid Package untuk AnyLive dari AnyMind di Indonesia