Makassar, 23 September 2025 – Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Balo’ta hari ini secara resmi meresmikan gedung kantor cabang barunya di Makassar. Pembukaan cabang ini menegaskan komitmen KSP Balo’ta untuk memperluas jangkauan layanan, memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan, dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian masyarakat Makassar dan sekitarnya, sekaligus mendukung program strategis nasional.
Gedung kantor baru KSP Balo’ta Cabang Makassar berlokasi strategis, menawarkan aksesibilitas tinggi bagi anggota dan masyarakat umum. Dengan fasilitas modern dan representatif, kantor ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan serta kualitas pelayanan kepada lebih dari 60.000 anggotanya.Dalam sambutannya, Ketua KSP Balo’ta Drs Dedi Bongga mengungkapkan bahwa pembukaan cabang di Makassar merupakan bagian integral dari strategi pengembangan koperasi untuk menjadi lembaga keuangan yang kuat dan terpercaya. Beliau memaparkan sejarah panjang KSP Balo’ta yang telah berdiri sejak tahun 1941 di Toraja, kini telah mengelola aset sebesar kurang lebih Rp 1,8 triliun, dengan 80% di antaranya merupakan dana anggota. KSP Balo’ta saat ini melayani 60.515 anggota yang tersebar di 56 kantor cabang di tujuh provinsi, didukung oleh 405 karyawan.
Ketua KSP Balo’ta Drs Dedi Bongga juga menegaskan dukungan penuh terhadap program strategis nasional “Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih” (KDKMP) yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto. Beliau berharap Kementerian Koperasi dapat menugaskan KSP Balo’ta untuk memberikan bimbingan dan pendampingan langsung kepada pengurus dan pengawas KDKMP, guna mempermudah akses bisnis dari BUMN dan pembiayaan dari bank Himbara. KSP Balo’ta juga menyatakan diri sebagai koperasi nasional yang terbuka bagi seluruh warga negara yang memenuhi persyaratan, bukan hanya golongan atau etnis tertentu.
Acara peresmian ini turut dihadiri oleh Sekretaris Kementerian Koperasi, Bapak Haji Ahmad Zabadi, yang mewakili Menteri Koperasi. Dalam arahannya, Bapak Zabadi menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Menteri karena kendala teknis penerbangan. Beliau menekankan pentingnya koperasi untuk memiliki “akar yang kuat dan kokoh” dengan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan anggota. Menurutnya, kebesaran sebuah koperasi harus tercermin dari dampak positif atau “outcome” yang dirasakan anggota, bukan sekadar omset atau jumlah anggota.
Bapak Zabadi mendorong koperasi untuk tidak hanya berfokus pada bisnis uang, tetapi juga mengembangkan sektor riil seperti pertanian dan energi, yang memiliki daya ungkit lebih besar bagi transformasi kehidupan anggota. Ia juga menyarankan agar koperasi yang sudah kokoh permodalannya melakukan “spin off” dan membentuk koperasi sektor riil secara horizontal (misalnya Koperasi Perikanan Balo’ta, Koperasi Perumahan Balo’ta), untuk menciptakan konglomerasi ekonomi berbasis koperasi.
Lebih lanjut, Bapak Zabadi menggarisbawahi keyakinan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan koperasi sebagai “soko guru dan pilar utama ekonomi nasional,” bahkan menyebutnya sebagai “gerakan revolusi ekonomi.” Beliau mengajak KSP Balo’ta dan seluruh gerakan koperasi untuk mengambil peran aktif dalam mempersiapkan dan mendampingi KDKMP agar tumbuh dan berkembang, menciptakan ekonomi baru di desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Beliau juga mengingatkan bahwa TAP MPR Nomor 16 tentang Ekonomi Kerakyatan masih berlaku dan mengikat.
Peresmian ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Gubernur Sulawesi Selatan atau yang mewakili, Wakil Walikota Makassar, Deputi Bidang Kelembagaan dan Digitalisasi Koperasi Bapak Hendra Saragih, perwakilan Komisi 6 DPR RI, Kepala Dinas Koperasi Provinsi Sulawesi Selatan Bapak Haji Andi Eka Prasetya MM, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar, Rektor UKI Paulus, serta mitra-mitra strategis seperti Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BTN, PT Datacom Jakarta, dan berbagai pejabat daerah, tokoh agama, pengurus yayasan, serta jajaran pengurus, pengawas, manajer, karyawan, dan anggota KSP Balo’ta.
Dengan diresmikannya kantor cabang ini, KSP Balo’ta diharapkan dapat semakin berkembang pesat, memberikan manfaat yang lebih besar, serta menjadi lokomotif penggerak kesejahteraan masyarakat Makassar dan kontributor utama dalam mewujudkan cita-cita ekonomi kerakyatan nasional.
JUMRIATI KABIRO KOTA MAKASSAR