Home / Uncategorized

Selasa, 27 Mei 2025 - 11:01 WIB

MAXY Academy Hadir dalam Diskusi Strategis AI Indonesia–Slowakia: Dorong Kolaborasi Inklusif & Etis di Tingkat Global

Admin

Jakarta, 24 Mei 2025 — MAXY Academy turut ambil bagian dalam forum diskusi strategis antara Indonesia dan Slowakia yang diselenggarakan di Jakarta sebagai bagian dari kunjungan resmi delegasi AI Slowakia. Kegiatan ini menjadi ajang diplomasi teknologi lintas negara yang bertujuan memperkuat posisi Indonesia dalam tata kelola kecerdasan buatan (AI) global yang inklusif, etis, dan berorientasi pada manusia.

Dipimpin oleh Dito Eka Cahya (Kepala AIoT Lab BRIN, Wakil Ketua Indonesia AI Forum, dan CTO Sagara Technology), forum ini mempertemukan tokoh-tokoh penting dari berbagai sektor—termasuk pemerintah, akademisi, swasta, dan komunitas. MAXY Academy diwakili oleh Shonia Galuh Ajeng (VP Strategic Partnerships), sebagai satu-satunya institusi edukasi startup yang hadir mewakili suara talenta muda dan sektor kreatif dalam ekosistem AI Indonesia.

“Kami percaya bahwa edukasi adalah gerbang awal menuju tata kelola AI yang sehat dan berkeadilan. Kehadiran MAXY Academy dalam forum ini merepresentasikan suara generasi muda dan inisiatif akar rumput yang sedang tumbuh di Indonesia,” ujar Shonia Galuh Ajeng.

Baca Juga :  Polri Minta Seluruh Jajaran Lindungi Wartawan Saat Bertugas

Dalam diskusi bersama Mr. Juraj Čorba (Co-Chair GPAI dari OECD) dan Mr. Viktor Smolár (Kepala Urusan Luar Negeri dan Protokol, Kementerian Investasi Slowakia), dibahas berbagai topik krusial seperti penyatuan definisi AI secara global, pendekatan etis berbasis manusia, serta peluang kerja sama pendidikan dan inovasi antara Indonesia dan Eropa.

Isaac Munandar, CEO & Co-Founder MAXY Academy, menyampaikan bahwa partisipasi dalam forum ini adalah bagian dari visi jangka panjang MAXY dalam membentuk masa depan AI yang berpihak pada talenta lokal dan prinsip keberlanjutan.

Baca Juga :  Kerjasama Strategis VRITIMES dan Portallensa.com dalam Penyebaran Informasi yang Terpercaya

“Kami ingin memastikan bahwa perkembangan AI tidak hanya digerakkan oleh teknologi, tetapi juga oleh nilai-nilai kemanusiaan dan kolaborasi. Talenta muda Indonesia harus punya ruang dan dukungan untuk menjadi pemain aktif, bukan hanya pengguna pasif,” ujar Isaac.

“Dengan membangun ekosistem edukasi yang berfokus pada inklusi, praktik langsung, dan koneksi global, kami yakin Indonesia bisa menjadi pusat inovasi AI yang berpengaruh di tingkat Asia bahkan dunia,” tambahnya.

Diskusi ini menjadi bagian dari rangkaian menuju forum GPAI (Global Partnership on AI) berikutnya di Bratislava, Slowakia, pada akhir tahun 2025. Melalui keterlibatan ini, MAXY Academy memperkuat posisinya sebagai mitra strategis dalam membangun kolaborasi AI yang etis, terbuka, dan berbasis penguatan kapasitas manusia di kawasan Global South.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Debut pertama di Liga Mahasiswa 2024, Tim Basket Putri BINUS University Berhasil Raih Juara Regional

Uncategorized

Hari Pelanggan Nasional, PT KAI Divre IV Tanjungkarang Gelar Kegiatan Sapa Pelanggan

Uncategorized

ASEAN, Jepang, dan UNDP Gelar Blue Innovation Expo, Pertemukan Investor dan Inovator untuk Percepatan Ekonomi Biru di ASEAN dan Timor Leste

Uncategorized

Raih Keberkahan Bulan Ramadhan, Polsek Pattallassang Bersama Bhayangkari Bagi-bagi Takjil

Uncategorized

Polda Sulsel Terima Kunjungan Menko Kumham Imipas, Pastikan Penanganan Tahanan Kasus Demo Sesuai HAM*

Uncategorized

Google Analytics, Kunci Sukses Digital Marketing: Kilas Balik dari Free Day Class MAXY Academy

Uncategorized

Sengketa Pembongkaran Lahan Tembok Di Bukit Manggarupi Gowa Di duga adanya Campur Tangan Pihak Luar

Uncategorized

Altcoin Season vs Bitcoin Season: Kenali Pola dan Tandanya Sebelum Terlambat!