Makassar, 9 Agustus 2025 – Kerukunan Keluarga Sanrobone (KKS) menggelar acara pelantikan dan pengukuhan Badan Pengurus Pusat (BPP) periode 2025-2029 di Hotel Grand Imawan, Makassar. Acara ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan organisasi, menandai komitmen untuk terus mempererat tali persaudaraan, melestarikan nilai-nilai budaya, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Sanrobone dan Sulawesi Selatan.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Umum KKS H. Makkusising Daeng Nuntung, Ketua Panitia Pelaksana yang juga Sekretaris Jenderal KKS Suanto Daeng Buang, Ketua Harian Idris Daeng Mattawang, Dewan Pembina Ir. Muhammad Daeng Dato, serta perwakilan dari tiga kerajaan besar: Tallo, Gowa, dan Sanrobone. Kehadiran perwakilan dari 34 provinsi dan 24 kabupaten/kota di Indonesia menunjukkan soliditas dan jangkauan KKS yang luas.
Selain itu, hadir pula perwakilan pemerintah daerah, termasuk staf ahli Walikota Makassar, Kapolda Sulselbar, Kapolres Tabes Makassar, Gubernur Sulawesi Selatan, Bupati Takalar, Kapolres Takalar, Camat Bontonompo, dan Walikota Makassar. Kehadiran para pejabat ini mencerminkan dukungan pemerintah terhadap peran KKS sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, H. Makkusising Daeng Nuntung menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam memajukan KKS. Ia juga menekankan pentingnya peran KKS dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya Sanrobone, serta mewariskannya kepada generasi mendatang.
KKS harus menjadi wadah bagi seluruh warga Sanrobone untuk bersatu, berbagi, dan berkontribusi. Kita harus memastikan bahwa nilai-nilai luhur budaya kita tetap hidup dan berkembang di tengah arus globalisasi,” ujarnya.
Suanto Daeng Buang menambahkan bahwa KKS akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas program-programnya, khususnya yang berorientasi pada pemberdayaan generasi muda. Ia juga mengajak seluruh anggota KKS untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan organisasi.
“Kami akan terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, agar KKS tetap relevan dan bermanfaat bagi seluruh anggota, khususnya generasi muda. Kami juga mengajak seluruh anggota untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan organisasi, agar KKS semakin solid dan kuat,” katanya.
Acara pelantikan dan pengukuhan ini meliputi serangkaian kegiatan, antara lain pembukaan, pembacaan doa, laporan ketua panitia, sambutan-sambutan, prosesi pelantikan dan pengukuhan, penandatanganan berita acara, rapat kerja (sesi pembahasan program kerja), dan penutup. Rapat kerja menjadi fokus utama untuk merumuskan program-program strategis yang akan dilaksanakan selama periode kepengurusan 2025-2029.
Dengan kepengurusan baru ini, KKS diharapkan dapat semakin solid, maju, dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan daerah dan kemajuan bangsa. KKS juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi organisasi-organisasi kemasyarakatan lainnya dalam membangun sinergi dan kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama.
Penulis, JUMRIATI