Home / Uncategorized

Senin, 14 Juli 2025 - 17:12 WIB

Pendaftaran Jalur Domisili Diperpanjang, SMPN 3 Makassar Siapkan 9 Rombel untuk SPMB 2025

Kabiro Kota Makassar

Makassar, 14 Juli 2025 – Proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) di UPT SPF SMP Negeri 3 Makassar untuk tahun ajaran 2025/2026 sedang berjalan. Pendaftaran untuk jalur domisili, yang semula dijadwalkan pada 30 Juni hingga 3 Juli 2025, diperpanjang satu hari hingga 4 Juli 2025. Perpanjangan ini dilakukan akibat gangguan server yang terjadi pada hari pertama pendaftaran.

Darmawati, Ketua Panitia SPMB SMPN 3 Makassar, menjelaskan, “Karena server down kemarin, makanya ditambah 1 hari, jadi sampai tanggal 4.” Pendaftaran ulang untuk jalur domisili dijadwalkan pada 5 Juli. Sementara itu, pendaftaran jalur non-domisili akan dibuka pada 7–10 Juli 2025, dengan pendaftaran ulang pada 12–13 Juli.

SMPN 3 Makassar akan membuka 9 rombongan belajar (rombel) dengan kapasitas maksimal 32 siswa per rombel. Dari total daya tampung 288 siswa, sebagian kursi akan disisihkan untuk siswa yang tinggal kelas. “Kami membuka sebanyak 9 rombel di mana masing-masing rombel terdiri dari 32 siswa, jadi total daya tampung 288 siswa. Selain itu kami juga sisihkan untuk siswa yang tinggal kelas,” jelas Darmawati.

Baca Juga :  KAI Daop 4 Semarang Berangkatkan 671.451 Penumpang Selama Juni 2025

Terkait kuota masing-masing jalur, Darmawati menjelaskan bahwa pembagiannya mengacu pada petunjuk teknis pusat:

– Jalur domisili: 50%
– Jalur afirmasi: 20%
– Jalur prestasi: 25% (terdiri dari akademik 15% dan non-akademik 10%)
– Jalur perpindahan orang tua atau anak guru: 5%

Meskipun proses pendaftaran berjalan relatif lancar, panitia masih menemukan kendala di lapangan, terutama terkait pemahaman orang tua mengenai perbedaan antara sistem zonasi dan domisili. “Banyak yang belum paham. Jalur domisili itu berbeda dengan zonasi. Kalau zonasi kemarin bisa memilih sekolah mana saja dalam satu zona. Tapi sekarang, dalam sistem domisili, hanya sekolah yang terdekat dari rumah yang muncul sebagai pilihan,” kata Darmawati.

Baca Juga :  Peringatan Waisak 2569 BE Di Makassar Bakti Sosial Kebangsaan Dan Ramah Tamah Di TMP PANGERAN Di Ponegoro.

Ketidaktahuan ini sempat membuat banyak orang tua bingung, bahkan beberapa datang langsung ke sekolah karena pilihan sekolah yang diinginkan tidak muncul dalam sistem. Meski demikian, panitia berharap pelaksanaan SPMB tahun ini berjalan sesuai aturan dan lebih merata. “Sistem domisili ini bagus. Tidak lagi menumpuk di sekolah-sekolah favorit, dan siswa bisa sekolah lebih dekat dari rumahnya. Ini juga bisa mengurangi keterlambatan dan biaya transportasi,” pungkas Darmawati.

JUMRIATI

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Cara Naikkan Sales Tanpa Nambah Budget Iklan

Uncategorized

Máquinas infantilidade Slots dado e outros Jogos infantilidade Cassino Jogue Online Agora

Uncategorized

LindungiHutan Hadirkan Kelas Ngabuburit Spesial Bulan Ramadhan

Uncategorized

Kenali Keunggulan Gear Motor Elektrik untuk Aplikasi Industri Modern

Uncategorized

Telkom Indonesia Perkenalkan Dunia Industri Digital Melalui Kunjungan Mahasiswa ITBK di IndigoHub Makassar

Uncategorized

Positive Technologies Menjalin Kerja Sama Strategis dengan Lembaga Pendidikan di Indonesia guna Meningkatkan Kapasitas Profesional Keamanan Siber Nasional

Uncategorized

Muslim AI Companion: Buatan Indonesia yang Dipakai di Amerika

Uncategorized

Membaca Pernyataan RBA: Faktor yang Diperhatikan Trader Forex